
Tambak di Loa Kulu
Adamanews, Kukar – Menghadapi tantangan sekaligus peluang dari pemindahan Ibu Kota Negara (IKN), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengambil langkah strategis dengan menetapkan Kecamatan Loa Kulu sebagai Kampung Nila. Langkah inovatif ini merupakan bagian dari rencana besar pengembangan kawasan minapolitan, dengan fokus utama pada budidaya ikan nila dan ikan mas.
Kepala DKP Kukar, Muslik, menjelaskan bahwa meskipun Kukar saat ini surplus ikan dan rutin memasok ke daerah lain, kehadiran IKN akan meningkatkan permintaan pangan secara drastis. Oleh karena itu, pengembangan sektor perikanan berbasis kawasan menjadi prioritas utama.
“Kami akan mengembangkan berbagai klaster perikanan, termasuk kawasan mandiri benih, klaster vaname, pengembangan rumput laut, dan pengendalian sumber daya ikan,” ungkap Muslik.
Kukar memiliki dua sumber utama produksi ikan, yaitu ikan tangkap dari sungai dan laut. Untuk mendukung nelayan, DKP Kukar telah meluncurkan program Nelayanku Hebat, Nelayanku Kuat, dan Nelayanku Idaman, yang bertujuan memfasilitasi sarana dan prasarana pengembangan sektor perikanan.
“Target kami dalam lima tahun ke depan adalah memfasilitasi tujuh ribu nelayan di wilayah pesisir,” tambah Muslik.
Program berbasis kawasan akan fokus pada pengembangan udang, rumput laut, dan food estate di wilayah pesisir. Sementara itu, di Loa Kulu dan wilayah hulu, selain memaksimalkan produksi ikan tangkap, DKP Kukar juga akan mengembangkan budidaya ikan lokal menggunakan keramba.
Muslik juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mengembangkan balai-balai perikanan di Kukar. Upaya ini sejalan dengan program pengentasan kemiskinan Bupati Kukar, Edi Damansyah, yang menargetkan peningkatan produksi dan akses pasar bagi 25 ribu nelayan dan pembudidaya ikan di Kukar.
Dengan menjadikan Loa Kulu sebagai Kampung Nila dan mengimplementasikan berbagai program strategis lainnya, DKP Kukar optimis dapat memenuhi kebutuhan pangan IKN dengan produk-produk perikanan berkualitas tinggi. Selain itu, upaya ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan dan pembudidaya ikan di Kukar, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.
ADV/DKP Kukar