Kepala DKP,Muslik
Adamanews, Kukar – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya meningkatkan kesejahteraan nelayan dan pembudidaya ikan. Pada tahun 2024, mereka menargetkan pemberian bantuan kepada 9.000 nelayan dan pembudidaya ikan. Bantuan berupa sarana dan prasarana penting seperti perahu, alat tangkap, dan bibit ikan diharapkan dapat mendorong produktivitas dan pendapatan mereka.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar, Muslik, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat di sektor perikanan.
“Setiap tahun kami menargetkan 5 ribu penerima bantuan, namun pada tahun 2022 lalu, target tersebut terlampaui hingga 8.066 orang,” ujar Muslik
Muslik optimis bahwa target 25 ribu penerima bantuan akan tercapai pada tahun 2024. Pihak DKP akan terus bekerja keras untuk memastikan bantuan tersebut tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Kami tidak hanya memberikan bantuan, tetapi juga memastikan bahwa bantuan tersebut memberikan manfaat dan meningkatkan produksi,” tambah Muslik. DKP Kukar akan terus memantau dan mengevaluasi dampak dari program bantuan ini, sehingga dapat terus ditingkatkan efektivitasnya.
Program bantuan ini merupakan bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar 2021-2026. Pemerintah berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat Kukar, khususnya nelayan dan pembudidaya ikan. Dengan meningkatnya kesejahteraan mereka, diharapkan sektor perikanan di Kukar akan semakin maju dan berkelanjutan.
ADV/DKP Kukar
