![](https://adamanews.com/wp-content/uploads/2024/06/WhatsApp-Image-2024-06-10-at-19.56.41.jpeg)
Keindahan Danau Tanjung Sarai dan Desa Pela Memicu Pertumbuhan Ekonomi Lokal
Adamanews, Tenggarong – Keindahan alam dan keramahan masyarakat di Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.
Dua objek wisata andalan di wilayah ini, yaitu Wisata Danau Tanjung Sarai di Desa Kedang Murung dan Wisata Desa Pela, kini tak hanya memanjakan mata pengunjung, tetapi juga membawa berkah bagi perekonomian lokal.
Sejak kedua wisata tersebut ramai dikunjungi wisatawan lokal, para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) merasakan peningkatan omzet yang signifikan. Salah satu pedagang di sekitar Wisata Danau Tanjung Sarai, Ibu Rini, mengungkapkan omzetnya naik sekitar 30%.
“Wisatawan yang datang ke sini sering membeli oleh-oleh dan camilan khas desa kami,” ungkap Ibu Rini, Senin (10/6/2024).
Meningkatnya omzet para pelaku UMKM ini tak lepas dari pengelolaan objek wisata yang baik oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Kecamatan Kota Bangun. Pokdarwis Desa Pela bahkan telah meraih berbagai penghargaan, termasuk penghargaan Kalpataru dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia dalam kategori penyelamatan lingkungan.
Kesuksesan pengelolaan wisata ini diiringi dengan harapan besar dari Sekretaris Camat Kota Bangun, Abdul Karim. Beliau ingin agar seluruh objek wisata di Kecamatan Kota Bangun dapat terus berkembang dan ramai dikunjungi wisatawan.
“Sehingga, dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kukar dan manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat, khususnya di Kecamatan Kota Bangun,” harap Abdul Karim.
Diharapkan dengan pengembangan wisata desa yang berkelanjutan dan partisipasi aktif dari para pelaku UMKM, Kecamatan Kota Bangun dapat terus berkembang menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kalimantan Timur.
ADV/Dispar Kukar